Desa Sejahtera, 3 Desember 2025 – Desa Sejahtera berhasil mencatatkan prestasi membanggakan dengan meraih penghargaan sebagai Desa Sadar Hukum Terbaik Tingkat Kabupaten Tahun 2025. Penghargaan ini diserahkan langsung oleh Bupati Dr. Haryo Sutomo kepada Kepala Desa Sejahtera dalam sebuah upacara resmi di Pendopo Kabupaten.
Pencapaian ini bukan sekadar pengakuan formal, melainkan cerminan dari peningkatan signifikan dalam pemahaman dan kepatuhan hukum di kalangan masyarakat desa.
Indikator Penilaian Kunci
Kepala Seksi (Kasi) Pemerintahan Desa Sejahtera, Bapak Sigit Pramono, yang memimpin program ini, menjelaskan bahwa penilaian berfokus pada beberapa indikator utama:
- Tingkat Pelaporan dan Penyelesaian Sengketa: Keberhasilan menyelesaikan sengketa perdata kecil di tingkat desa melalui mediasi tanpa harus dibawa ke pengadilan.
- Adopsi Peraturan Desa (Perdes): Partisipasi aktif warga dalam penyusunan dan sosialisasi Peraturan Desa, khususnya yang mengatur ketertiban umum dan pengelolaan lingkungan.
- Literasi Hukum Warga: Persentase partisipasi warga dalam penyuluhan hukum, dengan fokus pada hukum waris, pertanahan, dan hak asasi manusia.
"Keberhasilan ini adalah milik seluruh warga. Contohnya, program pengurusan surat tanah dan perizinan usaha kecil yang kini hampir sepenuhnya dilakukan secara digital telah mengurangi birokrasi, sehingga warga merasa lebih mudah dan transparan dalam mematuhi aturan," ujar Bapak Sigit.
Peran BPD dan Sinergi Institusi
Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Sejahtera, Ibu Retno Wulandari, menambahkan bahwa sinergi antara BPD dan Pemerintah Desa menjadi kunci. BPD aktif mengawasi proses penyusunan Peraturan Desa dan memastikan setiap regulasi yang dibuat benar-benar berpihak pada kepentingan masyarakat.
"BPD memastikan setiap Perdes, seperti Perdes tentang Pengelolaan Sampah dan Perdes tentang Izin Keramaian, disusun dengan partisipasi warga dari setiap dusun, termasuk Dusun Sukamaju dan Karangtengah," jelas Ibu Retno.
Komitmen Jangka Panjang
Kepala Desa Sejahtera, Bapak Bambang Widodo, menyatakan bahwa penghargaan ini adalah motivasi untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan dan kesadaran hukum.
"Kami berterima kasih atas penghargaan dari Bapak Bupati. Penghargaan ini menegaskan bahwa Desa Sejahtera adalah desa yang tertib, damai, dan masyarakatnya sadar akan hak dan kewajiban. Ke depan, kami akan memperkuat kerjasama dengan kepolisian sektor (Polsek) setempat dan lembaga bantuan hukum untuk menyediakan konsultasi hukum gratis secara rutin di Balai Desa," tutup Bapak Bambang.